Militer Israel mengatakan sebelumnya bahwa sekitar 40 roket ditembakkan ke arah pangkalan pengawal udara Meron.
Israel pun membalas serangan tersebut dengan menyerbu “sel teroris” yang mengambil bagian dalam peluncuran roket itu.
Pada hari Sabtu ,kelompok Jama’ah Islamiyah Lebanon mengatakan melalui sebuah pernyataan bahwa mereka telah menembakkan 2 rudal ke arah Kiryat Shmona di Israel Utara.
Hizbullah dan Israel terus saling jual beli tembakan di sepanjang wilayah perbatasan, dengan satu serangan Israel masuk jauh ke dalam wilayah Lebanon.
Al Jazeera melaporkan bahwa tembakan Israel itu menghantam sebuah rumah yang berjarak 40 km dari perbatasan.
Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pada hari Jumat mengatakan bahwa seluruh Lebanon akan terekspos jika tidak bereaksi terhadap pembunuhan Saleh al Arouri.
Hassan Nasrallah juga mengatakan bahwa pembunuhan petinggi Hamas itu tidak akan berlalu tanpa reaksi dan hukuman.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bicaraberita.com
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!