Para loyalis Prabowo ini datang dari dua kali pilpres sebelumnya, yakni pada tahun 2014 dan 2019 lalu.
Baca Juga: Sosialisasi Maksimal, Prabowo-Gibran Semakin Digandrungi Anak Muda
Kehadiran pendukung setia ini yang menjadikan elektabilitas Prabowo selalu unggul telak di Jabar ketika melawan Presiden Jokowi pada dua kali pilpres sebelumnya.
Diketahui, berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Pilpres 2014 dan 2019 lalu Prabowo selalu merajai perolehan suara di Jabar.
Bahkan, jumlah suara pada 2019 mengalami kenaikan hingga 2 juta suara jika dibandingkan dengan perolehan pada Pilpres 2014.
Baca Juga: Komitmen Jaga Persatuan Bangsa, Masyarakat Makin Mencintai Prabowo-Gibran
Pada Pilpres 2014, berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa pada pilpres 2014 meraih 14,17 juta (59,78 persen) suara unggul sekitar 4,64 juta suara dari Jokowi.
Sementara pada Pilpres 2019, Prabowo kembali digdaya di Jabar. Terekam pada saat itu, Prabowo berhasil meningkatkan perolehan suaranya di Jabar.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: unews.id
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!