"Kami menyampaikan ke Mas Gibran bahwa kami sepakat dengan pola pengembangan beliau," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gibran mengatakan wellness tourism yang dijalaninya lebih banyak membahas pariwisata yangbsama seperti di Solo, bahkan dirinya juga mendapatkan jamu sebagai bentuk wisata kebugaran.
"Ya bahas tourism, sama kayak di Solo. Untuk healing-healing aja, terus minum semacam kayak jamu, gitu. Jamu kelorm sama kok kaya di Solo juga ada," kata Gibran.
Baca Juga: Media Asing Sebut Prabowo Bisa Menang Satu Putaran: Positif untuk Persatuan Indonesia
Sebelumnya Gibran juga mengikuti kegiatan bersih-bersih di bibir pantai mertasari sanur. Menurut Gibran pantai di Bali sudah bersih dan tetap memerlukan kesadaran dari pengunjung.
"Kalau di sini sudah cukup bersih sih, nanti tinggal maintenance aja, dan kesadaran para pengunjung," tuturnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: titiktemu.co
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!