MalangNetwork.com - Pasukan tentara Israel yang menyamar sebagai petugas medis dan warga sipil dalam penyerbuan ke Rumah Sakit Ibnu Sina di Kota Jenin, Tepi Barat pada hari Selasa, 30 Januari 2024.
Dalam video CCTV yang beredar, menunjukkan pasukan tentara Israel menyamar mengenakan pakaian petugas medis dokter, perawat, dan wanita sipil dengan senjata besarnya.
Dilansir MalangNetwork.com dari laman AP News, serangan licik yang dilakukan tentara Israel tersebut mengakibatkan tiga warga Palestina tewas tertembak.
Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan bahwa pasukan Israel melepaskan tembakan ke rumah sakit, mengindikasikan bahwa ini adalah pembunuhan yang ditargetkan.
Militer Israel mengklaim bahwa rumah sakit tersebut digunakan sebagai tempat persembunyian oleh militan, meskipun tanpa memberikan bukti konkret.
Unit kontra-terorisme polisi perbatasan dan pasukan keamanan internal memasuki rumah sakit tersebut, menargetkan ketiga orang dengan tembakan menggunakan pistol yang dilengkapi peredam suara.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!