Terbaru, dia dimintai keterangan soal penangkapan salah satu pelaku DPO atas nama Pegi Setiawan. “Ya terakhir berikan keterangan soal masalah DPO yang baru ketangkap. (Polisi) menanyakan ‘apakah saudara kenal sama orang ini?’ Ya saya mengenalnya cuma tidak tahu namanya,” ujarnya.
Aep dimintai keterangan di kantor Desa Karang Asih dan Polsek Cikarang Utara. Dia diminta memberikan keterangan soal sosok Pegi.
Selain menanyakan wajah pelaku, kepada Aep polisi juga menanyakan soal motor yang digunakan oleh Pegi saat kejadian tersebut. “Terus apakah tau motornya? Ya saya tau motornya Smash warna Pink,” terang Aep.
Aep membeberkan, beberapa saat sebelum peristiwa penganiayaan yang berujung pembunuhan itu terjadi, dia sempat melihat Pegi berada di warung tempat para pelaku nongkrong. “Waktu penangkapan itu saudara Pegi tidak ada. Tapi pas kejadian itu ada,” ungkapnya.
Aep mengaku tidak mengetahui keseharian Pegi dan para pelaku lainnya, namun dia mengenali wajah para pelaku karena sering nongkrong di depan warung depan cuci steam tempat dia bekerja saat berada di Cirebon.
“Jadi Keseharian dia ngapain kerjaan dia ngapain itu saya gak tau. Taunya pas lagi nongkrong-nongkrong saja. Memang setiap sore kalo gak sore malam nongkrong di situ,” terangnya
Sumber: tvOne
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!