Komika Bintang Emon turut menyoroti kasus Tom Lembong yang baru-baru ini
    resmi divonis 4,5 tahun penjara atas kasus korupsi impor gula.
  
  
    Melalui unggahan di akun Instagramnya, komika tersebut memberikan tanggapan
    kritis yang menyentil soal kejujuran dalam sistem pemerintahan saat ini.
  
  
    “Kalau berkaca dari kasusnya Pak Tom Lembong, kayaknya jujur membawa selamat
    udah enggak terlalu relate ya,” ujar Bintang Emon dikutip dari akun
    Instagram @bintangemon pada Senin, 21 Juli 2025.
  
  
    Atas kasus yang menimpa Tom Lembong tersebut, komika kelahiran 5 Mei 1996
    itu menilai bahwa kejujuran justru menjadi hal yang tidak selalu
    menguntungkan di dalam birokrasi pemerintahan.
  
  
    “Gue jadi mikir gara-gara itu, ternyata jujur tuh di sistem (pemerintahan)
    ya membawa banyak enggak enak deh,” ujarnya.
  
Pemilik nama Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra itu kemudian
    menceritakan fenomena serupa terkait teman-temannya yang berasal dari
    keluarga pejabat jujur.
  
    “Gue punya temen, bapaknya polisi pangkatnya oke, tapi duitnya enggak
    terlalu banyak, kenapa? Karena jujur,” imbuhnya.
  
  
    “Ada teman yang bapaknya kepala dinas, rumahnya enggak terlalu gede, karena
    apa? Karena jujur. Itu cerita yang sering kita denger. Intinya apa? Jujur
    menghalangi kita dari uang,” ujarnya menyambung.
  
  
    Tak hanya menyinggung nasib kehidupan pejabat yang jujur, komika tersebut
    juga menyoroti sikap jujur yang justru menimbulkan kerugian dalam kehidupan
    masyarakat.
  
  
    “Lalu bikin SIM, gue enggak tahu sekarang, tapi kayaknya lebih mudah. Dulu
    tuh susah banget. Sementara yang enggak jujur, sejam tuh jadi. Yang jujur?
    Tesnya susah seharian. Jujur bikin lu buang-buang waktu,” kata komika 29
    tahun itu.
  
  
    “Bayar pajak, lu jujur nih, lu bayar gede. Sementara orang-orang yang enggak
    jujur ya udah hidup aman aja. Jujur bikin elu keluar uang lebih banyak,”
    lanjutnya.
  
  
    Menurutnya, ungkapan jujur membawa selamat kini sudah tidak relevan lagi
    dengan fenomena saat ini.
  
  
    “Jadi jujur membawa selamat kayaknya udah tidak relevan menurut gue,”
    ungkapnya
  
  
    Agar hidup tenang dan selamat di negeri ini, Bintang Emon lalu membagikan
    tiga cara jitu yang bisa dilakukan.
  
  
    “Gue melakukan tiga cara untuk selamat. Satu, lu punya kenalan orang yang
    sedang menjabat, nah ini yang selamat. Lu bikin dia happy ini selamat,”
    ujarnya.
  
  
    “Dua, elu bagian dari yang berkuasa, entah elu timnya atau apanya, ini
    selamat. Tiga, elu pandai menjilat. Ya itu lah cara selamatnya,” katanya
    menyambung.
  
  
    Di akhir pernyataannya, Bintang Emon menegaskan bahwa ia tidak percaya kasus
    Tom Lembong berkaitan dengan Pemilu.
  
  
    “Dan gue menolak tegas ya kalau kasusnya Pak Tom Lembong ada urusan dengan
    Pemilu, NO, menurut gue enggak,” ujarnya.
  
  
    “Beliau menjabat selesai 2017, ini diangkat 2024, memang butuh tujuh tahun
    untuk ini dibahas? Jangan sekali-kali bilang ini ada urusannya sama politik,
    NO, hukum kita tidak seperti itu,” tutupnya.
  
  
    Pernyataan Bintang Emon soal kasus Tom Lembong itu menuai reaksi dari
    netizen.
  
  
    “Jujur di wakanda gak selamat. Di akherat selamat insha Allah,” tulis akun
    @selis***.
  
  
    “Dulu orang jujur itu kebanggaan, sekarang orang jujur kesalahan,” kata akun
    @qeena***.
  
  
    “Keren bang. Terkadang jujur memang menyakitkan, tapi kejujuran itu juga
    yang akan menyelamatkan kita di dunia sampai akhirat,” komen akun @nafil***.
  
  
    “Di negeri ini, keadilan bukan lagi diputuskan di ruang sidang, tapi di
    ruang gelap tempat kekuasaan dan kepentingan bersalaman,” ujar akun
    @anuger***.
  
  
    Sumber:
    suara
  
  
    Foto: Komika Bintang Emon soroti vonis Tom Lembong (Instagram)
  
  
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Pandji Pragiwaksono Terancam Denda 50 Kerbau Akibat Candaan soal Adat Toraja
Jokowi dan Budi Arie, Dua Orang Paling Ruwet
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu