Oh iya bicara desain, fascia-nya semacam ada persamaan bentuk. Tengok saja lampu utama model split dengan sudut melancip, yang lengkap dengan lubang ram air pada sisi luar housing lampu.
Lanjut menyoal fairing, lagi-lagi dibuat agak mirip. Khususnya lekukan, tarikan garis, maupun lubang pada bagian bawah, serta pada sirip kisi-kisi udaranya.
Adapun pada tengah ke belakang, menggunakan suspensi monoshock dengan swing arm tunggal, yang mana merupakan ciri khas motor Ducati. Dipercantik pula dengan knalpot dual pipe yang membuatnya makin berisi secara visual.
Sementara itu yang membuatnya beda jauh ada pada penggunaan sein. Pada Ducati menyatu pada spion, sementara di Ducasu menempel di fairing. Sisi premium dan elegannya jadi berkurang.
Urusan rangka juga mengguakan Deltabox atau twin spar alumunium, bukan tubular perimeter yang tersemat di motor Ducati. Bagian lain yang bikin mengernyitkan dahi adalah housing lampu rem, yang malah mirip Honda CBR500RR.
Sumber: kumparan
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
AHY Pastikan APBN Bakal Ikut Menanggung Utang Whoosh
Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci