Secara garis besar kata Sutono, masyarakat Indonesia memiliki lima kriteria dalam memilih pemimpin di antaranya jujur, berpihak kepada masyarakat, tekun beribadah, tegas serta pandai.
“Ternyata jujur berpihak kepada masyarakat taat beribadah dimiliki oleh Ganjar dan Mahfud. Kita ini memang pengawal peraturan, kita ingin menolak kepemimpinan dinasti politik tetapi ingin kerja untuk rakyat,” tegasnya.
Lebih lanjut Sutono menjelaskan, partai pengusung Ganjar-Mahfud di Lampung telah memiliki Tim Pemenangan Daerah (TPD) yang diketuai oleh Brigjen Pol (purn) Edward Syah Pernong.
“Tim pemenangan partai itu masing-masing punya (ketua), tapi untuk tim pemenangan capres ada TPD yang masing-masing partai ada perwakilanya,” terang Sutono.
Secara spesifik, kata Sutono, upaya mensosialisasikan Ganjar-Mahfud adalah memasang gambar pasangan capres-cawapres tersebut.
“Termasuk memasang wajah Ganjar-Mahfud, kemudian ada program kerakyatan yang turun ke bawah, nanti semua partai akan dibagi segmennya. Tapi yang paling penting adalah disampaikan kepada masyarakat Indonesia harus lebih unggul,” bebernya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu
Presiden Prabowo Panggil Eks Menhub Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Polemik Whoosh?
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid