IDF menambahkan, seorang prajurit dari Batalyon 424 Brigade Givati terluka parah dalam pertempuran di Jalur Gaza utara. Dia dipindahkan untuk menerima perawatan medis dan keluarganya diberitahu.
Dengan demikian, jumlah korban tewas dari pihak tentara Israel yang diumumkan sejak Operasi Badai Al-Aqsa dan perang di Gaza pada 7 Oktober lalu mencapai 411 perwira dan tentara.
Sejak 7 Oktober lalu, tentara Israel telah melancarkan perang dahsyat di Jalur Gaza, yang menyebabkan 16.248 orang mati syahid, termasuk 7.112 anak-anak dan 4.885 wanita, serta 43.616 orang terluka.
Serangan brutal Israel itu juga telah menyebabkan kerusakan besar-besaran pada infrastruktur dan menjadi 'bencana kemanusiaan' yang belum pernah terjadi sebelumnya, menurut sumber resmi Palestina dan PBB.
Sumber: inilah
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci
Andre Taulany dan Natasha Rizky Terlalu Akrab, Desta Cemburu?
3 Tahun Nganggur, Sule Sentil Sosok Artis yang Jadi Biang Kerok, Kini Andalkan Penghasilan di TikTok