TRIBUNJAKARTA.COM - Jelang penutupan Rekrutmen Bersama BUMN 2023, berikut daftar lowongan yang masih sepi peminat.
Rekrutmen Bersama BUMN telah dibuka sejak Kamis, (11/5/2023) dan akan berakhir pada Sabtu, 20 Mei 2023 mendatang.
Terdapat ratusan lowongan kerja untuk beragam posisi dalam rekrutmen tersebut.
Peserta dapat mengikuti rekrutmen dengan melakukan pendaftaran melalui link https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id/
Saat ini, sejumlah lowongan sudah terisi penuh. Namun tak perlu khawatir, masih tersedia sejumlah lowongan pekerjaan untuk sejumlah posisi.
Bahkan terdapat beberapa lowongan yang masih sedikit peminatnya.
Berikut lowongan kerja di Rekrutmen Bersama BUMN 2023 yang masih tersedia dengan jumlah pelamar sedikit:
Baca juga: Rekrutmen Bersama BUMN 2023 Ditutup 2 Hari Lagi, Ini Daftar Dokumen yang Harus Diunggah
1. Staf Aktuaria, Perum Jasa Tirtaa II
Lowongan Staf Aktuaria di Perum Jasa Tirta II terbuka untuk jenjang S1 jurusan Aktuaria.
Adapun lowongan dipersyaratkan untuk pelamar yang memiliki nilai IPK minimal 3,00 dan maksimal berusia 30 tahun.
Saat ini jumlah pendaftar yang melamar posisi ini hanya 6 orang, padahal kuota pendaftar yang dibuka sebanyak 1.000 pelamar.
2. Staf tenaga teknis kehutanan
Perum Perhutani PT Inhutani V membuka lowongan staf tenaga teknis kehutanan.
Lowongan ini dibuka untuk lulusan S1 jurusan kehutanan berusia maksimal 30 tahun.
Lowongan sebagai pegawai kontrak ini dibuka dengan kuota 1.000 orang, namun saat ini baru ada 85 pelamar.
3. Sistem analis, Kantor Berita Nasional Antara
Perum Lembaga Kantor Berita Nasional Antara, membuka lowongan sebagai Sistem Analis.
Baca juga: Cara Unggah Dokumen Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Disertai Cara Kompres File Jika Size Terlalu Besar
Lowongan ini terbuka untuk lulusan S1 jurusan Sistem Informasi, Sistem Teknologi Informasi dan Teknik Informatika.
Syarat maksimal usia adalah 45 tahun dan minimum IPK adalah 3,00. Jumlah pelamar untuk posisi ini saat ini ada 150 orang, sementara kuota pendaftar adalah 1.000 orang.
4. Staff SPI dan Manajemen Risiko, Kimia Farma
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
AHY Pastikan APBN Bakal Ikut Menanggung Utang Whoosh
Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci