Terbukti Melakukan Asusila Kok Bisa Jadi Khatib Sholat Id Presiden?

- Rabu, 03 Juli 2024 | 18:45 WIB
Terbukti Melakukan Asusila Kok Bisa Jadi Khatib Sholat Id Presiden?

Ketua KPU Hasyim Asy’ari yang terbukti melakukan perbuatan asusila itu memang pernah menjadi khatib menyampaikan khutbah selepas Salat Idul Adha 1445 H di Simpang Lima, Semarang Jawa Tengah tanggal 17 Juni2024. Dalam khutbahnya, Hasyim berbicara mengenai makna Idul Adha yaitu menghilangkan sifat-sifat hewan di tubuh manusia. Salat Idul Adha di Simpang turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan ibu negara, Iriana Jokowi. Berlaku sebagai imam salat yaitu KH Zainuri Ahmad. Dalam khotbahnya, Hasyim Asyari mulanya bercerita sejarah dan nilai-nilai Idul Adha


"Sifat kebinatangan di manusia harus disembelih. Perbuatan manusia dilandasi tauhid, iman dan taqwa. Sifat mementingkan diri sendiri, sifat sombong, mementingkan dirinya dan golongannya. Selalu curiga, sebarkan informasi yang tidak benar, fitnah, rakus. Itusifat tercela," tegasnya.


Tapi khutbah yang disampaikan itu ternyata bertolak belakang dengan perbuatannya sendiri yang menurut Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dia terbukti melakukan tindakan asusila. Karena itulah para sahabat saya tadi terkejut dengan keputusan pemecatan ketua KPU itu. Mereka dan masyarakat umum lainnya terkejut kok bisa ya orang yang melakukan tindakan tercela itu ditunjuk menjadi khatib sholat Idhul Adha yang dihadiri pak Jokowi.


Lalu ada juga yang bertanya, apakah dengan tindakan ketua KPU seperti itu segala keputusan KPU yang berhubungan dengan pemilihan umum itu syah?

SEBELUMNYA


Halaman:

Komentar