NARASIBARU.COM - Saat ini siswa kelas 12 SMA sederajat tengah bersiap untuk Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024.
Jalur pertama SNPMB adalah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang akan mulai pendaftaran pada 14 Februari hingga 28 Februari 2024.
SNBP 2024 menggunakan nilai rapor dan prestasi, baik akademik maupun nonakademik sebagai dasar penerimaan mahasiswa.
Baca Juga: Rekomendasi Aplikasii Belajar Coding Terbaik, Mudah dan Fleksibel
Tidak semua siswa kelas 12 bisa mendaftar SNBP. Hanya siswa yang dinyatakan eligible yang bisa mendaftar SNBP.
Siswa eligible dilihat berdasarkan pemeringkatan di sekolah dan akreditasi sekolah.
Sekolah dengan akreditasi A akan memiliki kuota 40% dari siswa terbaik, akreditasi B memiliki kuota 25% dan 5% untuk akreditasi C dari siswa terbaik.
Sebelum mendaftar SNBP, perlu memperhatikan terlebih dahulu nilai rapor dan prestasi yang dimiliki. Sesuaikan dengan jurusan dan universitas yang akan dituju.
Ada tiga indikator utama yang menjadi pertimbangan diterima atau tidaknya calon mahasiswa di jalur SNBP. Ketiga indikator tersebut adalah:
Baca Juga: 5 Situs Edit Foto Online Gratis yang Wajib Kamu Coba
1. Nilai rapor seluruh mata pelajaran
Nilai rapor seluruh mata pelajaran dari semester 1 sampai semester 5 dihitung rata-ratanya.
Cara perhitungannya adalah dengan menjumlahkan nilai seluruh mata pelajaran dari semester 1 hingga 5, kemudian membaginya dengan jumlah mata pelajaran.
Nilai rapor seluruh mata pelajaran yang dihitung rata-ratanya mencapai minimal 50%. Nilai rata-rata rapor ditotal dari semester 1 hingga semester 5.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarbuana.com
Artikel Terkait
Ibu di Wonogiri Syok Baca WA Anaknya yang Masih Kelas 6 SD: Jalin Asmara dengan Pria Dewasa, Sudah 7x Hubungan Intim
Asisten Dosen Sekaligus Ustaz di UINSU Diduga Lecehkan Mahasiswi, Korban Dibius Lalu Dibawa ke Hotel
Terungkap Praktik Prostitusi di Rumah Kos: 2 Siswi SMA Digerebek, Ada Kondom Bekas Pakai
Ayah dan Anak di Ciamis hanya Minum Air karena Tak Punya Beras, Tinggal di Gubuk Reyot, Tak Terdata Penerima Bansos