Namun kemudian, penyakit itu menyebar ke sejumlah warga yang lain.
“Enggak bisa ngitung sudah orang berapa yang kena, satu keluarga itu giliran yang sakit, saya juga termasuk satu keluarga ini kena,” lanjutnya.
Baca Juga: Warga Pacarpeluk Lumpuh Mendadak, Dinkes: 14 orang Positif Chikungunya
Wanita ini menjelaskan, rata-rata keluhan yang dirasakan warga adalah demam, sakit pada persendian.
“Sendi-sendi sakit,jadi enggak bisa jalan,” lontarnya. Selain itu, beberapa warga juga merasakan gejala gatal-gatal hingg sariawan.
Hingga Kamis (25/1), wabah itu disebutnya juga belum sepenuhnya teratasi. Di Desa Mojodanu, bahkan wabah ini sudah menyebar di dua dusun.
“Yang Mojodanu, ada di Dusun Mojo dan Dusun Ngaglik, sama di Desa Ngampel juga mulai ada, informasinya masih ada 2 yang dirawat di Puskesmas Keboan,” lontarnya.
Baca Juga: Waduh! Puluhan Warga di Jombang Lumpuh Mendadak, Diduga Chikungunya
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarjombang.jawapos.com
Artikel Terkait
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa
Isi Pertamax karena Takut Pertalite Bermasalah, Motor Warga Tuban Justru Jadi Tak Bertenaga