Magister ilmu politik Universitas Nasional (UNAS) itu menyebut, reshuffle yang telah dilakukan Prabowo perlahan mengeliminasi orang dekat Jokowi di pemerintahan. Mulai dari Budi Arie Setiadi, Budi Gunawan, hingga Dito Ariotedjo.
Efriza membaca gelagat Jokowi masih ingin memiliki pengaruh di pemerintahan Prabowo. Dengan begitu, kekuasaannya tidak langsung luntur meskipun tak lagi menjadi presiden.
"Sehingga memungkinkan isu akan adanya reshuffle ketiga, maka Jokowi coba memengaruhi Prabowo dengan pandangannya," tutup Efriza.
Kunjungan Jokowi ke rumah Prabowo di Jakarta Selatan pada Sabtu, 4 oktober 2025 dibenarkan Mensesneg Prasetyo Hadi. Keduanya bertemu secara tertutup selama sekitar 2 jam.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Profil Pewaris Djarum Victor Rachmat Hartono yang Terseret Dugaan Korupsi Pajak
Ogah Halalkan Thrifting Purbaya: Kalau Ganja Bayar Pajak Apa Jadi Legal?
Arsul Sani dan Jokowi Memang Beda Kelas dalam Urusan Ijazah
Keraguan Publik atas Ijazah Jokowi Terus Meningkat