Andi menanggapi hal ini, ia menuturkan bahwa tak ada yang baru dari program yang diberikan oleh Ganjar. Menurutnya ini serupa dengan apa yang pernah digaungkan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi soal Revolusi Mental.
"Yang satu dulu jualan revolusi mental, yang sekarang jualan kesehatan mental," ungkapnya seperti yang dilansir pada Senin (31/7).
Simpatisan Anies Baswedan ini mengatakan bahwa hal itu memang dibutuhkan oleh masyarakat, namun sebaiknya pejabat negara itu merubah dulu sikap hingga mental yang dimiliki oleh sejumlah elite politik hingga elite pemerintahan di Indonesia.
"Para pejabat-pejabat itu baiknya sehatkan mental sendiri dulu, baru kesehatan mental itu di contohkan pada rakyat dalam kehidupan sehari-sehari," tegasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Profil Pewaris Djarum Victor Rachmat Hartono yang Terseret Dugaan Korupsi Pajak
Ogah Halalkan Thrifting Purbaya: Kalau Ganja Bayar Pajak Apa Jadi Legal?
Arsul Sani dan Jokowi Memang Beda Kelas dalam Urusan Ijazah
Keraguan Publik atas Ijazah Jokowi Terus Meningkat