Sukanto Tanoto juga dikenal karena kontribusinya dalam proyek pembangunan. Ia baru-baru ini menginvestasikan Rp33,4 triliun untuk membangun pabrik kertas ramah lingkungan di Riau, yang akan memproduksi kertas karton lipat ramah lingkungan.
Pabrik ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan ekonomi.
Investasi Properti
Selain bisnis utamanya, Sukanto Tanoto juga dikenal dalam dunia investasi properti. Ia membeli aset properti bekas istana Raja Ludwig di Munchen, Jerman, serta menjadi pemilik Tanglin Mall di Singapura.
Investasinya dalam properti mencerminkan keberanian dan kecermatannya dalam mengelola berbagai bentuk investasi.
Tanoto Foundation
Di samping kesuksesannya dalam bisnis, Sukanto Tanoto dan sang istri mendirikan Tanoto Foundation sejak tahun 1981.
Yayasan tersebut fokus pada bidang pendidikan dan memberikan bantuan biaya pendidikan hingga tingkat perguruan tinggi bagi siswa berprestasi di seluruh Indonesia.
Ini adalah bukti nyata komitmennya terhadap pengembangan pendidikan di negara ini.
Sumber: suara
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD