logo
  • Selasa, 04 November 2025 | 17:16 WIB
  • Network
    • Belum ada.
  • Beranda
  • News
  • Politik
  • Nasional
  • Hukum
  • Peristiwa
  • Metro
  • Daerah
  • Ekbis
  • Kesehatan
  • Lifestyle
Lainnya
  • Sosmed
  • Gaya Hidup
  • Unik
  • Indeks
  • Politik

Pidato Zulhas Undang Kontroversi, Mang Gana: Seorang Pejabat Publik Tak Sepantasnya Lecehkan Sholat dalam Candaannya.

- Rabu, 20 Desember 2023 | 15:01 WIB
Pidato Zulhas Undang Kontroversi, Mang Gana: Seorang Pejabat Publik Tak Sepantasnya Lecehkan Sholat dalam Candaannya.

NARASIBARU.COM - Shalat merupakan ibadah yang mulia di mana Nabi Muhammad SAW menerimanya langsung dari Sang Pencipta tanpa melalui perantara malaikat Jibril.

Melalui shalat, terjadi suatu "pertemuan" intim antara makhluk ciptaan dan Sang Pencipta. Bagi mereka yang menginginkan keselamatan di dunia dan akhirat, shalat menjadi kewajiban yang harus dijaga sepanjang hidup.

Hal ini dikarenakan shalat akan menjadi amalan yang pertama kali dihisab di akhirat kelak.

Ini menunjukkan bahwa sholat adalah aspek penentu seorang itu muslim atau tidak. Dan karena begitu pentingnya sholat, ia tidak boleh menjadi bahan candaan dalam kondisi apapun.

Belum lama inii tersiar video viral berisi seorang Menteri Perindustrian dan Perdagangan Indonesia, Zulkifli Hasan dalam sambutannya di acara Rakernas Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) di Semarang (19/12), menyatakan bahwa di suatu daerah, orang orang bila setelah imam sholat membaca surat Al Fatihah, mulai banyak yang tidak mengaminkan dan hanya diam saja. 

Selain itu, pada saat tahiat akhir, banyak yang sholat tidak menunjukkan satu jari sebagai makna ketauhidan tetapi malah mengacungkan dua jari. 

Berikut pernyataan lebih jelasnya:

"Saya keliling daerah Pak Kiayi, Sini aman, Jakarta gak ada masalah, yang jauh-jauh ada lho yang berubah. Jadi kalau shalat Maghrib baca, "waladholin....," Al Fatihah. baca "waladholin. Ada yang dieum sekarang pak. Lho kok lain. ada yang diem, sekarang banyak, saking cintanya sama pak Prabowo itu. itu kalau tahiyatul akhir, awalnya gini (menunjukkan jari telunjuk), sekarang jadi gini (menunjukkan dua jari, telunjuk dan tengah). (Zulkifli Hasan, 19/12)

Ketika ritual ibadah shalat ini diabaikan atau dilecehkan dengan alasan apapun, maka perbuatan tersebut masuk ke dalam ranah penodaan agama.

Baca Juga: Dinkes Kota Bandung Akan Vaksin Nakes Antisipasi Peningkatan Covid-19

Bahkan, Pasal 156a KUHP telah menyatakan bahwa tindakan yang memiliki sifat permusuhan, penyalahgunaan, atau penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia dianggap sebagai tindakan pidana.

Oleh karena itu, pernyataan Menperindag yang menceritakan perilaku sholat untuk bercana dapat masuk ke dalam ranah yang sama.

"Meskipun ada argumen yang menyatakan bahwa Menperindag Zulhas tersebut hanya bercerita mengenai keadaan di suatu daerah, namun tidak perlu untuk menyampaikan hal tersebut di ranah publik sehingga menjadi viral seperti yang terjadi sekarang ini. Sebagai seorang menteri atau tokoh publik di negara ini, menjaga lisan adalah suatu kewajiban karena mereka bertindak sebagai pelayan masyarakat dan bukan sebagai tim sukses paslon capres tertentu," ujar Mang Gana, Rabu (20/12/23). 

"Dalam menjalankan tugasnya sebagai pelayan masyarakat, seorang mentri atau tokoh publik harus membawa pesan-pesan yang bermanfaat dan membantu masyarakat dalam beribadah kepada Sang Pencipta. Mereka harus menjadi contoh bagi masyarakat dengan mengutamakan ibadah shalat sebagai perbuatan baik yang harus dijaga. Dengan begitu, masyarakat akan terinspirasi dan termotivasi untuk menjalankan shalat dengan baik dan benar," ungkapnya. 

Mang Gana menuturkan bahwa dalam pertemuan di rakernas tersebut, Zulkifli Hasan adalah pejabat Mendag bukanlah menteri agama sehingga pembahasan ibadah sholat tidak relevansi dengan rakernas tersebut, kecuali bila menuturkan bahwa bila berdagang, pada saat adzan shalat tiba, silakan berhenti agar bisa beribadah terlebih dahulu, bukan mencandai ibadah ritual sholat yang bisa memicu persinggungan di umat muslim nantinya. 

"Sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim, penting bagi kita semua untuk menjaga dan menghormati nilai-nilai agama yang dianut di Indonesia. Salat bukan hanya sekedar ritual formal, tetapi merupakan bentuk pengabdian yang memiliki makna mendalam bagi umat Muslim," kata mang Gana. 

"Sebagai individu, kita dapat berperan dalam menjaga dan menyebarkan kesadaran akan pentingnya tidak menyinggung SARA dalam berpernyataan," paparnya. 


Mang Gana mengingatkan terlepas dari beliau sebagai ketua umum PAN, mitra Partai Gerindra yang mengusung Prabowo sebagai capres, tetap saja tidak ada kaitan politik yang relevan dimana sholat dijadikan sebagai bahan candaan, untuk memuji-muji Prabowo. ***

Halaman:

1

2

Selanjutnya

Editor: Djarot

SHARE:

Tags

  • Zulhas

  • penodaan agama

  • Shalat

  • PAN

  • Prabowo

  • Gerindra

  • mang Gana

Artikel Terkait

Rekomendasi

Gelar Rapat Kerja, PWI Kota Sukabumi Sosialisasikan PDPRT Terbaru

Jelang Akhir Tahun 2023, OJK, Sektor Keuangan Tetap Terjaga Stabil

Mantan Ketua PDM Priangan KH Hanbali Ahmad Mendapat Anugerah Lifetime Achievement

BPKPD Optimis PAD Kota Sukabumi Meningkat

Serukan Tanamkan Kemandirian Pada Anak, Mang Gana: Peran Ayah Sangat Diperlukan dalam Perkembangan Anak


Halaman:
1
2
Selanjutnya

Komentar

Artikel Terkait

  • Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD

    Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD

  • Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar

    Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar

  • Reaksi Jokowi Usai Tahu Logo Wajahnya Dibuang Ormas Projo

    Reaksi Jokowi Usai Tahu Logo Wajahnya Dibuang Ormas Projo

  • Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi

    Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi

Rekomendasi

Hasto Bantah Punya Kedekatan dengan Harun Masiku

Soal Hasto Minta Keluarga Jokowi Diperiksa, Bobby Nasution: Silakan Saja

Lisa Mariana Anggap Ridwan Kamil Bak Ayah Sendiri: Masa Sama Ayah Mau Diajak Begituan?

Terkini

Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur

Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur

Selasa, 04 November 2025 | 16:50 WIB
UAS Kutip Hadist Usai Gubernur Riau Abdul Wahid yang Didukungnya Kena OTT KPK

UAS Kutip Hadist Usai Gubernur Riau Abdul Wahid yang Didukungnya Kena OTT KPK

Selasa, 04 November 2025 | 16:25 WIB
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD

Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD

Selasa, 04 November 2025 | 14:50 WIB
Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar

Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar

Selasa, 04 November 2025 | 13:50 WIB
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah

Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah

Selasa, 04 November 2025 | 11:50 WIB
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci

Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci

Selasa, 04 November 2025 | 11:00 WIB
Lihat Semua

Terpopuler

1

Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang

2

Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang

3

Terjaring OTT KPK, Anak Buah Cak Imin Ini Punya Harta Rp4,8 Miliar

4

Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah

5

Jokowi dan Budi Arie, Dua Orang Paling Ruwet

6

Khawatir Diganggu, Subhan Palal Rahasiakan Saksi Ahli Ijazah Gibran

7

Bengisnya Bripda Waldi Polisi di Jambi: Bunuh-Perkosa Dosen karena Asmara

8

Prabowo Tegaskan Whoosh Tidak Bermasalah, Negara Sanggup Bayar

9

Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci

10

Pandji Pragiwaksono Terancam Denda 50 Kerbau Akibat Candaan soal Adat Toraja

11

Andre Taulany dan Natasha Rizky Terlalu Akrab, Desta Cemburu?

12

3 Tahun Nganggur, Sule Sentil Sosok Artis yang Jadi Biang Kerok, Kini Andalkan Penghasilan di TikTok

13

Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur

14

UAS Kutip Hadist Usai Gubernur Riau Abdul Wahid yang Didukungnya Kena OTT KPK

15

Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD

logo

NARASIBARU.COM
+6281-2345-6789
[email protected]

News
Politik
Nasional
Hukum
Peristiwa
Metro
Daerah
Ekbis
Kesehatan
Lifestyle
Sosmed
Gaya Hidup
Unik
Tentang Kami
Kontak
Privacy

©2025 NARASIBARU.COM