“Pasti langsung diposting di media sosialnya. Dalam pemenuhan tren tersebut, perlu jaringan yang kuat, khususnya di area-area pariwisata,” ujarnya.
Marwan juga mengajak Telkom berkolaborasi dalam hal sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE). “Jaringan yang stabil menjadi sangat penting terkait SPBE. Kita bisa sinkronkan, kalau bisa pun di kerja sama-kan ,” ungkapnya.
Plt Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri menuturkan, jaringan menjadi sangat penting di era saat ini, termasuk di lokasi wisata.
“Sekarang itu, banyak orang yang liburan sambil bekerja. Jadi, mereka membutuhkan jaringan untuk kelancaran bekerja di tempat mereka berlibur. Ini menjadi potensi bagi Telkom,” pandang Bima sapaan akrabnya.
Bima mengatakan Sehebat apa pun aplikasi, kalau jaringan tak stabil, akan jadi percuma. “Jadi peluang juga ini untuk Telkom,” terangnya.
General Manager Telkom Sukabumi Haris Setyawan mengatakan, pemenuhan jaringan di wilayah selatan menjadi salah satu tugasnya.
Sementara berkaitan SPBE, menurutnya bisa dikomunikasikan lebih lanjut. “Kita perlu lebih sering diskusi. Termasuk dengan tim dari SPBE. Kami juga sekarang melihat potensi dan daya dukung,” pungkasnya.[]
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: independenmedia.id
Artikel Terkait
Dirut KCIC soal Utang Whoosh: Kita Serahkan ke Danantara
Impor Barang Bekas ke RI Meledak, dari 7 Ton jadi 3.600 Ton
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”