OJK: Sektor Jasa Keuangan Kokoh Hadapi Potensi Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi Global

- Selasa, 09 Januari 2024 | 20:00 WIB
OJK: Sektor Jasa Keuangan Kokoh Hadapi Potensi Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi Global

Baca Juga: TP PKK Bali Harapkan Masyarakat Perkuat Kerukunan dan Toleransi di Tengah Keberagaman

Tak kalah pentingnya dorongan penguatan pasar keuangan global, termasuk pasar keuangan Indonesia.

"Volatilitas baik di pasar saham, surat utang, maupun nilai tukar juga terpantau menurun," sambung Aman Santosa.

Pada sektor domestik, leading indicators perekonomian nasional masih cukup positif, di antaranya ditunjukkan oleh neraca perdagangan yang masih surplus dan PMI Manufaktur yang masih ekspansif.

Baca Juga: Perjalanan Kemenkumham RI: Refleksi Tahun 2023 dan Antisipasi Tantangan 2024

Menyinggung tingkat inflasi, kata Aman Santosa juga terjaga rendah di level 2,61 persen yoy (November 2023: 2,28 persen yoy).

Namun demikian, masih perlu dicermati perkembangan permintaan domestik ke depan seiring masih berlanjutnya penurunan inflasi inti, penurunan optimisme konsumen, serta melandainya pertumbuhan penjualan ritel dan kendaraan bermotor. ***

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: baliwara.com


Halaman:

Komentar