HALLO.DEPOK.ID - Pedagang Semangka di Kramat Jati Jadi Korban Pembunuhan Sadis.
Sebuah tragedi mengejutkan terjadi di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, saat seorang pedagang semangka bernama Sutomo tewas dalam pembunuhan yang brutal pada Senin (8/1/2024) dini hari.
Kejadian tragis ini meninggalkan tanda tanya besar di kalangan pedagang dan masyarakat sekitar.
Latar Belakang Kejadian
Korban, Sutomo, yang tengah bertugas menjaga kios semangkanya pada malam itu, tiba-tiba diserang oleh seorang pria misterius.
Rekan kerjanya, Imron, menceritakan bahwa serangan itu terjadi secara tiba-tiba ketika Sutomo sedang melayani pembeli.
Baca Juga: Tragedi Pembunuhan Empat Anak, Makam yang Menyimpan Duka Mendalam di TPU Perigi Depok
Pelaku, yang mengenakan penutup wajah, menyiramkan cairan yang diduga air keras ke arah leher, pundak, dan kepala korban.
Dalam rekaman CCTV, terlihat betapa Sutomo seketika kesakitan karena dampak cairan tersebut.
Beberapa kulit semangka di kiosnya melepuh akibat cipratan cairan yang diduga air keras.
Imron juga menegaskan bahwa pelaku sepertinya telah merencanakan aksinya, membawa botol untuk menyiram korban.
Serangan dengan Senjata Tajam
Saat Sutomo masih berusaha melindungi diri dari kesakitan akibat air keras, pelaku tak berbelas kasihan.
Membabi buta, dia menyerang Sutomo dengan senjata tajam, membacoknya sebanyak empat kali menggunakan sebilah celurit.
Setelah aksi brutal tersebut, pelaku segera melarikan diri, meninggalkan Sutomo yang kemudian dibawa oleh pedagang lain ke RS Harapan Bunda.
Namun, nasib Sutomo tidak dapat diselamatkan.
Meskipun sempat masih hidup saat dibawa ke rumah sakit, korban akhirnya meninggal, kemungkinan karena kehabisan darah akibat luka yang parah.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: depok.hallo.id
Artikel Terkait
Duit 100 Dolar AS Bertebaran di Meja saat Rekonstruksi Kasus Suap Hakim
MK Putuskan Pasal Pencemaran Nama Baik di UU ITE Tak Berlaku untuk Lembaga Pemerintah
Perubahan UU ITE: MK Putuskan Penyebaran Hoaks Hanya Bisa Dipidana Jika Timbulkan Kerusuhan Fisik
Minta Prabowo Serius Bentuk Tim Independen Pemakzulan Gibran, Elite PDIP: Tabrak Konstitusi & Tak Mampu Memimpin!