NARASIBARU.COM -Penggiat Media Sosial, Lukman Simanjuntak menyuarakan penolakannya terhadap rencana hadirnya acara berkumpul untuk Aktivis Lesibian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) se-Asean di DKI Jakarta.
Dirinya bersama masyarakat terus menyuarakan hal tersebut bukan tidak sesuai dengan nilai agama dan moril tanah air, untuk itu harus ditolak untuk ada di Indonesia.
Ia mengungkit hal-hal seperti ini perlu ketegasan tersendiri dari sejumlah pihak termasuk masyarakat. Menurutnya dalam situasi seperti ini ia merindukan organisasi masyarakat yang tegas menjunjung tinggi nilai keagamaan seperti Front Pembela Islam (FPI). Organisasi yang menjadi basis pendukung dari Habib Rizieq.
"Apakah akan dikawal Banser ? Saat-saat seperti ini, asli jadi rindu FPI," ungkapnya dengan tegas melalui akun medsosnya @hipohan, dikutip Rabu (12/7). Cuitannya mendapatkan balasan yang cukup beragam.
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!