NARASIBARU.COM - Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan melantik sejumlah pejabat dalam struktur baru organisasi TNI, Minggu (10/8/2025). Pelantikan ini dilakukan dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer.
Salah satu pejabat yang akan dilantik adalah Letjen TNI Tandyo Budi Revita sebagai Wakil Panglima TNI. Tandyo sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Staf TNI AD (WaKSAD).
Selain itu, Prabowo juga akan mengukuhkan dan melantik Letjen TNI Djon Afriandi sebagai Panglima Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Letjen TNI (Mar) Endi Supardi sebagai Panglima Korps Marinir TNI AL, Marsekal Madya TNI Deny Muis sebagai Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat TNI Angkatan Udara, serta Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional TNI AU.
Letjen Tandyo bukanlah wajah baru di lingkungan TNI. Ia juga sudah dikenal baik oleh Presiden Prabowo Subianto, lantaran pernah berkolaborasi di Kementerian Pertahanan (Kemhan).
Pada periode tersebut, Prabowo menjabat sebagai Menteri Pertahanan, sementara Tandyo menjabat sebagai Dirrah Komhan Ditjen Strahan Kemhan (2019-2021) dan Kabadiklat Kemhan (2021-2023).
Profil Letjen TNI Tandyo Budi Revita
Letjen Tandyo adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 dari kecabangan Infanteri, sekaligus rekan seangkatan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Dalam perjalanan karier militernya, pria kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, 21 Februari 1969 ini pernah mengemban berbagai posisi strategis. Ia pernah menjabat sebagai Dan Tim Khusus Combat Intelligence (CI) Yonif Linud 330/Tri Dharma pada 1995.
Tandyo juga pernah menjabat Dandodik Bela Negara Rindam II/Swj (2006-2007), Danyonif Linud 330/Tri Dharma (2011), Danbrigif Linud 17/Kujang I (2011-2012), Asops Kasdam VII/Wirabuana (2014), dan
Danrindam IX/Udayana (2015).
Kariernya berlanjut dengan penugasan sebagai Komandan Resimen Taruna (Danmentar) Akmil pada 2015, Danmentar Akmil (2015), Danrem 142/Taroada Tarogau (2016), Paban III/Sopsad (2017-2018), Paban III/Latgab Sops TNI (2018), Dir Bela Negara Ditjen Pothan Kemhan (2018-2019), Dirrah Komhan Ditjen Strahan Kemhan (2019-2021), dan Kabadiklat Kemhan (2021-2023).
Saat berpangkat Mayjen TNI, ia dipercaya menjabat Pangdam IV/Diponegoro (2023–2024), sebelum mendapat kenaikan pangkat menjadi Letjen TNI saat menduduki jabatan Wakasad (2024-2025).
Artikel Terkait
Israel Ngotot Kuasai Penuh Jalur Gaza, Dunia Arab dan Islam Murka
Ngeri! Turis Malaysia Dibakar Hidup-hidup di Thailand, Ternyata Inilah Motif Pelakunya
Habiskan biaya Rp6,7 Miliar, Film Animasi Merah Putih One For All justru dihujat, netizen: Malu-maluin!
Prabowo: Indonesia Defensif, Kalau Perang Dibilang Tak Bisa Menang Itu Keliru