12 Pemancing Tersapu Ombak di Tambak Lorok Semarang, 2 Tewas dan 3 Hilang

- Rabu, 20 Agustus 2025 | 08:10 WIB
12 Pemancing Tersapu Ombak di Tambak Lorok Semarang, 2 Tewas dan 3 Hilang



NARASIBARU.COM  – Sebanyak 12 pemancing tersapu ombak besar saat memancing di Dam Merah, kawasan laut Tambak Lorok, Kota Semarang, Selasa (19/8/2025). 

Akibat kejadian itu, dua orang tewas, tiga hilang, dan tujuh lainnya berhasil selamat setelah dievakuasi kapal nelayan. Kedua korban meninggal berhasil ditemukan pada sore hari, salah satunya diketahui bernama Bagus, sementara satu korban lainnya belum teridentifikasi. Jenazah keduanya dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang.


Tiga korban yang masih dalam pencarian masing-masing bernama Mono, warga Keramas Tembalang, Kiswanto, warga Sarirejo, serta satu orang yang identitasnya belum diketahui.

Sedangkan tujuh pemancing yang selamat adalah Sigit, Hartono, Andi, Panijan alias Klowor, Sugeng, Pak To, dan Mbah E. Mereka berhasil dievakuasi oleh kapal nelayan yang mendatangi lokasi kejadian.


Salah satu korban selamat, Panijan alias Klowor, menuturkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 11.00 WIB ketika tiba-tiba angin kencang dan gelombang tinggi menghantam lokasi. Saat kejadian para pemancing berada di titik yang terpisah. 

"Tiba-tiba cuaca berubah dan ombak besar datang menghantam. Cuaca buruk berlangsung sekitar 30 menit. Saya hanya bisa menyelamatkan diri dengan naik ke tower dam,” ujarnya, Rabu (20/8/2025).

Karena kondisi cuaca yang masih tidak menentu, Basarnas Semarang menghentikan sementara operasi pencarian dan akan melanjutkannya pada Rabu pagi. Kasi Operasi Basarnas Semarang, Moel Wahyono, mengatakan pihaknya menyiapkan tim untuk kembali menyisir lokasi.

Sementara itu, keluarga korban berdatangan ke posko pencarian yang didirikan di Tambak Lorok. Mereka berharap para korban yang masih hilang segera ditemukan

Sumber: inews 

Komentar