"Benda itu terlihat seperti tumpukan buku. Tapi ternyata pedang," jelas arkeolog Oriya Amichay.
"Tentu saja, kita tahu ceritanya dari sejarah. Tapi melihat temuan seperti itu berarti melihat sejarah di depan mata," tambahnya.
Dugaan arkeolog
Arkeolog juga menyampaikan, lokasi keempat pedang ditemukan yang berada di dalam gua menunjukkan bahwa senjata ini dirampas dari tentara Romawi oleh pemberontak Yudea.
Keempat pedang tersebut diambil sebagai barang rampasan dari medan perang namun sengaja disembunyikan.
Tujuannya, supaya pedang itu dapat digunakan kembali yang kemungkinan dipakai selama pemberontakan besar kedua Yahudi melawan Kekaisaran Romawi di Yudea pada 132-135 M.
"Kami baru saja memulai penelitian terhadap gua dan simpanan senjata yang ditemukan di dalamnya," ujar Direktur Proyek Survei Gurun Yudea, Eitan Klein.
"Dengan tujuan untuk mencari tahu siapa pemilik pedang-pedang itu, di mana, kapan, dan oleh siapa pedang-pedang itu dibuat," sambungnya.
Diduga dibuat di Eropa
Keempat pedang berusia ribuan tahun yang ditemukan di Laut Mati belum menjalani penanggalan radiokarbon untuk menentukan usia pastinya.
Tetapi, pemeriksaan awal menunjukkan bahwa temuan tersebut adalah pedang yang digunakan tentara Romawi yang ditempatkan di Yudea selama masa pemberontakan Yahudi.
Seorang arkeolog Universitas Tel Aviv spesialis sejarah militer Romawi, Guy Stiebel, menyampaikan keempat pedang kemungkinan dibuat di sebuah provinsi di Eropa.
Setelah itu, tentara Romawi membawa keempat pedang tersebut ke Yudea.
Stiebel juga menjelaskan, kualitas pengawetan senjata-senjata tersebut sangat langka untuk senjata Romawi.
"Masing-masing dari mereka dapat menceritakan keseluruhan cerita," jelasnya dikutip dari New York Post.
D sisi lain, peneliti dari Hebrew University of Jerusalem, Boaz Langford, mengatakan bahwa keempat pedang seolah-olah masih bisa digunakan dengan baik.
"Bahkan 2.000 tahun setelah ditempa," imbuh Boaz.
Sumber: kompas
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
AHY Pastikan APBN Bakal Ikut Menanggung Utang Whoosh
Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci