Gol ini memang mendapat protes keras dari para pemain Thailand yang menganggap bola umpan dari lini belakang Timnas Indonesia seharusnya diberikan ke mereka sebagai bagian dari fair play.
Gol bermula dari terjatuhnya Witan Sulaeman karena benturan di kotak penalti Indonesia. Wasit asal Oman menghentikan laga, lantas memberikan drop ball ke Indonesia untuk diberikan ke Thailand sebagai bagian dari fair play.
Namun, bola yang diumpan jauh ke wilayah pertahanan Thailand rupanya diburu oleh Ramadhan Sananta.
Lewat sebuah sentuhan, bomber PSM Makassar itu menyepak bola lob yang melambung ke gawang Thailand, dengan kiper yang bergerak maju tak bisa menjangkau si kulit bundar.
"Bahkan kami kebobolan gol kedua yang [prosesnya] mencederai semangat sepak bola. Tapi oke, itu memang tidak menyalahi aturan," kata Issara Sritaro dikutip dari Thairath, Rabu (17/5/2023).
Lebih jauh, Issara Sritaro menjelaskan timnas Thailand kini tak bisa berbuat apa-apa. Meski kalah dengan hal yang dia anggap kontroversial, Sritaro meminta para pemainnya untuk segera melupakan kekalahan pahit tersebut.
"Sekarang kami tak bisa berbuat apa-apa, semoga semua pemain bisa pulih dan kembali ke klub," kata Sritaro.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu
Presiden Prabowo Panggil Eks Menhub Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Polemik Whoosh?
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid