Penyebab Virgoun Cabut Permohonan Cerai terhadap Inara Rusli, Sang Istri Tuntut Royalti Lagu

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM- Virgoun vokalis Last Child secara mengejutkan mencabut pemohonan cerai terhadap istrinya, Inara Rusli.

Virgoun diketahui tak hadir dalam persidangan perdana perceraian.

Ia diwakili kuasa hukumnya, Wijayano Hadisukrisno dan Sandy Arifin di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Barat, Rabu (17/5/2023).

Adapun penyebab Virgoun resmi mencabut permohonan talak cerai terhadap Inara, disampaikan oleh kuasa hukumnya, Wijayano Hadisukrisno.

"Sidang sudah dilaksanakan. Agendanya tuh kami mencabut gugatan atau permohonan yang kami ajukan," kata Wijayano Hadisukrisno, dilansir dari Kompas.com.

"Majelis hakim tadi sudah menerbitkan penetapan dan bahwa permohonan kami disetujui dalam proses pencabutan ini,� tambahnya.

Baca juga: Inara Rusli Laporkan Virgoun dan Tenri Anisa ke Polda Metro Jaya Dugaan Perzinahan

Alasan Virgoun mencabut permohonan talak cerai istrinya karena ingin mengubah poin kebijakan dalam urusan hak asuh anak.

Awalnya sepakat ingin mengurus anak secara bersama dengan Inara.

Kini berubah berencana meminta hak asuh sepenuhnya.

"Karena tadinya awal kita tidak memasukkan masalah anak untuk diasuh. Cuma di belakang hari keluarga sudah berembuk, hak hadhanah (asuh) mau kami minta," tutur Wijayano Hadisukrisno.

Pihak Virgoun rencananya akan kembali memasukkan gugatan perceraian sekaligus meminta hak asuh untuk ketiga anaknya.

"Jadi makanya dalam kesempatan tadi kami dalam waktu sehari atau dua hari akan ajukan lagi gugatannya dan kami akan tambahkan soal anak. Iya (hak asuh penuh) ketiga anak tersebut," tandas Wijayano.

Baca juga: Reaksi Virgoun Soal Disomasi Tenri Ajeng Anisa Hingga Dituntut Lakukan Permintaan Maaf

Rumah tangga Inara Rusli dan Virgoun tampaknya tak bisa dipertahankan lagi.

Di sisi lain, Inara Rusli bakal tuntut harta gana-gini hingga royalti lagu ke Virgoun.

Kuasa hukum Inara Rusli, Arjana Bagaskara mengungkapkan kliennya akan mengajukan harta bersama 100 persen.

"Jadi nanti kami mengajukan gugatan rekonvensi dulu setelah pembacaan gugatan. Nah, di situ nanti kami ajukan juga gugatan tentang harta bersama 100 persen," kata Arjana Bagaskara saat dihubungi awak media, Selasa (16/5/2023).