Badan-badan AS telah mendorong praktik keamanan siber yang lebih baik di industri infrastruktur penting yang dipegang mayoritas secara pribadi, setelah peretasan Pipa Kolonial utama pada 2021 mengganggu hampir setengah dari pasokan bahan bakar Pantai Timur AS.
Juru bicara kementerian luar negeri Cina Mao Ning mengatakan kepada wartawan bahwa peringatan yang dikeluarkan oleh Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia dan Selandia Baru dimaksudkan untuk mempromosikan aliansi intelijen mereka - yang dikenal sebagai Five Eyes - dan Washington bersalah atas peretasan.
"Amerika Serikat adalah kerajaan peretasan," kata Mao, sambil membantah bahwa Beijing telah menargetkan Barat.
Peneliti Marc Burnard mengatakan bahwa Secureworks tidak melihat bukti aktivitas destruktif oleh Volt Typhoon, tetapi peretasnya berfokus pada pencurian informasi yang akan "menjelaskan aktivitas militer AS". Organisasinya Secureworks telah menangani beberapa intrusi yang terkait dengan Volt Typhoon
Joyce dari NSA mengatakan tidak diragukan lagi Volt Typhoon menempatkan dirinya pada posisi untuk melakukan serangan yang mengganggu.
“Jelas bahwa beberapa entitas di sini tidak memiliki nilai intelijen,” katanya kepada Reuters tentang situs infrastruktur kritis yang diidentifikasi oleh pemerintah.
REUTERS
Pilihan Editor: Jenderal AS: Rusia tak akan Raih Kemenangan Militer atas Ukraina
Sumber: tempo.co
Artikel Terkait
Suami Wardatina Mawa Akui Sudah Menikah dengan Inara Rusli, Tunjukkan Bukti: Maskawin-Saksi Nikah
Menhan Sjafrie Warning Bahaya! Ada Negara dalam Negara, TNI Langsung Disiagakan Amankan Bandara IMIP
Isu Bandara Ilegal PT IMIP Diungkap, Said Didu: Pintu Masuk Skandal Tambang Era Jokowi?
Cara Download Snack Video Tanpa Watermark Tercepat dan Paling Mudah 2026