Tujuannya untuk menutup beban utang dalam neraca keuangan BUMN itu.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, meski demikian, pemerintah tidak akan sembarang obral ruas tol tersebut.
Ia memastikan penawarannya akan disesuaikan dengan kondisi pasar.
Sejak September 2023 lalu, dua ruas tol milik emiten bersandi saham WSKT itu sudah diserahkan ke Indonesia Investment Authority (INA), di antaranya Kanci-Pejagan dan Pejagan-Pemalang.
"Tergantung market, cita-cita kan boleh, kemarin INA sudah beli beberapa," kata Erick saat ditemui di gedung Kementerian BUMN, Jakarta, dikutip Sabtu (27/5/2023).
Erick menyebut, sejumlah ruas tol lainnya masih dalam proses penjajakan. Ia meyakini para investor tetap berminat pada divestasi yang ditawarkan oleh Waskita.
Pasalnya, makro ekonomi di dalam negeri terus menunjukkan pertumbuhan yang positif.
"Kita lihat juga partner-partner yang percaya dengan ekonomi di Indonesia yang terus tumbuh," sebutnya.
Aksi korporasi tersebut dilakukan hingga 2025 mendatang yang bertujuan untuk menutupi utang Waskita.
Ini disebabkan, pembangunan infrastruktur masih menjadi beban utang perseroan.
Artikel Terkait
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu
Presiden Prabowo Panggil Eks Menhub Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Polemik Whoosh?
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid