NARASIBARU.COM -Baru-baru ini dunia politik dan hukum kembali memanas. Hal ini terjadi setelah pakar Hukum Tata Negara, Denny Indrayana berikan bocoran terkait dengan putusan MK tentang sistem Pemilu legislatif.
“Pagi ini saya mendapatkan informasi penting. MK akan memutuskan pemilu legislatif kembali ke sistem proporsional tertutup, kembali memilih tanda gambar partai saja,” tulis Denny Indrayana dalam laman resmi twitternya, dilihat Senin (29/5/2023).
Ini artinya, MK kemungkinan akan putuskan penggunaan sistem Pemilu tertutup dalam pemilihan legislatif 2024 nanti.
Menanggapi hal ini, mantan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berikan tiga pendangan.
“Pertanyaan pertama kpd MK, apakah ada kegentingan & kedaruratan sehingga sistem pemilu diganti ketika proses pemilu sudah dimulai? Ingat, DCS (Daftar Caleg Sementara) baru saja diserahkan kpd KPU. Pergantian sistem pemilu di tengah jalan bisa menimbulkan “chaos” politik,” tulis SBY dalam laman resmi twitternya, dilihat Senin (29/5/2023).
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD