NARASIBARU.COM - Mantan dosen Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar, kembali memantik perbincangan publik soal rekam jejak akademik Presiden Jokowi.
Kali ini melalui cuitan di akun media sosial X pribadinya, Rismon Hasiholan kembali membandingkan soal lembar pengesahan.
Adapun sample yang diambil sebagai perbandingan adalah lembar pengesahan Skripsi UII tahun 1988.
Dalam perbandingannya itu, ia menyebut lembar pengesahan Skripsi UII tahun 1988 masih diketik manual saat itu.
Sementara untuk lembar pengesahan skripsi Jokowi sedikit lebih maju karena menggunakan teknologi masa depan.
“BANDINGKAN LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI UII tahun 1988 masih menggunakan mesin ketik manual,” tulisnya dikutip Jumat (9/5/2025).
“Lembar skripsi JOKOWI sudah menggunakan teknologi masa depan…,” tuturnya.
👇👇
tags
Rismon Sianipar: Bareskrim Harus Bisa Rekonstruksi Bagaimana Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi
Peneliti dan pengembang perangkat lunak, Rismon Sianipar terus bersuara terkait ijazah Jokowi. Ia menantang Bareskrim Polri.
Menurutnya, Bareskrim mesti bisa merekonstruksi lembar pengesahan skripsi Jokowi.
“Bareskrim harus bisa merekonstruksi bagaimana lembar pengesahan skripsi Jokowi ini,” kata Rismon dikuti dari unggahannya di X, Jumat (9/5/2025).
Hal yang dimaksud Rismon, yakni sebuah foto yang diambil oleh Roy Suryo. Disitu menunjukkan pengesahan ijazah Jokowi.
Skripsinya berjudul “Studi Tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis Pada Pemakaian Akhir di Kotamadya Surakarta.”
“Dijepret ROY SURYO saat pertemuan 15 april 2025, diproduksi dengan teknologi tahun 1985,” ujar Rismon.
👇👇
TAGS2
Baru-baru ini, Bareskrim Polri mengonfirmasi uji forensik yang dilakukan mencapai 90 persen.
Jika uji forensik rampung, dan terbukti ijazah Jokowi otentik. Maka penyelidikan akan dihentikan.
Sumber: Fajar
Artikel Terkait
Kesulitan Gunakan Arit Saat Potong Tebu, Wapres Gibran Bikin Publik Heran: Terus Bisanya Ngapain?
Kaesang Punya 2 Pesaing Jadi Ketua Umum PSI, Begini Tanggapan Jokowi
DPR Buka Opsi Perpanjang Jabatan DPRD Buntut Putusan MK
Semprot Pihak Yang Terus Kritik Junjungannya, PSI: Pak Jokowi Itu Bapak Bangsa Indonesia Yang Tinggalkan Banyak Jejak Kerja Nyata!