Pria berusia 39 tahun itu kemudian menambahkan, “Hingga saat ini anggota Kelompok Peduli Lingkungan Maratua sudah berjumlah 20 orang, sebagian besar adalah generasi muda. Bersama 20 orang tersebut, kami telah berhasil melakukan transplantasi terumbu karang yang tersebar di beberapa titik di Maratua. “Akibatnya, wilayah pesisir yang tadinya tidak memiliki terumbu karang, kini tertutup terumbu karang,” ujarnya.
Baca Juga: Kagumi Fluminense, Pep Guardiola Sebut Wakil CONMEBOL Itu seperti Timnas Brasil
“Sebelum adanya Kelompok Peduli Lingkungan Maratua, kondisi terumbu karang di Maratua sempat mengalami kerusakan di beberapa titik. Padahal, Maratua merupakan kawasan wisata. Hal inilah yang pada akhirnya membuat kami semakin termotivasi untuk melakukan transplantasi terumbu karang di banyak tempat. lokasi di Maratua." Lanjut Ilyas.
Bersama BRI Peduli, Geliat Kelompok Maratua Lestarikan Terumbu Karang (BRI)
Sebagai informasi, terumbu karang di Indonesia merupakan terumbu karang terkaya di dunia. Dengan luas 2,5 juta hektar, terumbu karang Indonesia juga memiliki keanekaragaman hayati tertinggi di dunia.
Setidaknya terdapat 750 jenis karang yang termasuk dalam 75 genera yang terdapat di Indonesia. Selain perubahan iklim, kerusakan terumbu karang terjadi akibat aktivitas penangkapan ikan yang merusak atau destruktif.
Dampaknya, 30,4% terumbu karang di Indonesia berada dalam kondisi rusak.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: alonesia.com
Artikel Terkait
Dirut KCIC soal Utang Whoosh: Kita Serahkan ke Danantara
Impor Barang Bekas ke RI Meledak, dari 7 Ton jadi 3.600 Ton
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”