Ia menegaskan tanggung jawabnya atas apa yang telah dilakukannya dan menyatakan harapan agar Harun Masiku segera ditangkap. Harun Masiku sendiri telah menjadi buron selama hampir 4 tahun, dan keberadaannya masih menjadi misteri.
Baca Juga: Petugas PPSU Kelurahan Penggilingan Bersihkan Saluran Air di Jalan Pisangan
KPK, dalam niatnya untuk menggulirkan kembali kasus ini, mencoba memahami lebih dalam mengenai dugaan suap yang melibatkan Harun Masiku dan Wahyu Setiawan.
Suap senilai Rp600 juta juga dialirkan ke mantan anggota Bawaslu, Agustiani Tio Fridelina. KPK tampaknya berupaya mengungkap kebenaran di balik pergantian antar waktu anggota DPR RI yang kontroversial ini.
Meskipun Harun Masiku beberapa kali diterka keberadaannya, pihak berwajib seakan tak berhasil menangkapnya. Kasus ini menjadi sorotan karena kompleksitasnya, melibatkan tokoh-tokoh kunci dalam penyelenggaraan pemilu.
Baca Juga: Dalam Rangka Meningkatkan Keamanan, Warga RT 08 RW 04 Malaka Jaya Pasang 14 Titik CCTV
KPK berharap dengan pemeriksaan terhadap Wahyu Setiawan, akan ada perkembangan signifikan dalam mengungkap kebenaran di balik kasus ini.
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK, di mana Wahyu Setiawan memberikan keterangan kepada penyidik. Tim TV1 juga mengabarkan bahwa KPK memiliki niat serius untuk menggulirkan kembali kasus Harun Masiku setelah memeriksa Wahyu Setiawan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: porosjakarta.com
Artikel Terkait
UAS Bantah Gubernur Riau Kena OTT KPK, Cuma Dimintai Keterangan Katanya
KPK Wajib Periksa Jokowi dan Luhut terkait Kasus Whoosh
Kasus Ijazah Jokowi Masuk Babak Baru, Selangkah Lagi Ada Tersangka
Tak Peduli Luhut, Jokowi atau Siapa pun, Semua Harus Diperiksa di Kasus Whoosh