Semangat Kominfo untuk memberantas praktik taruhan haram online tidak pernah surut. Sejumlah pihak penyedia jasa media sosial diperingatkan soal larangan memuat iklan maupun konten taruhan haram online.
Pemberantasan taruhan haram online ini terus digencarkan karena terang - terangan melanggar hukum khususnya 303 KUHP.
Baca Juga: Direktur Utama Perum Bulog Tekankan Pentingnya Kemitraan Petani, Butuh Perluasan Lahan
Selain itu, menurut Menkominfo Budi Arie Setiadi, taruhan haram online merugikan masyakarat termasuk pengguna media sosial.
"Kementerian Kominfo berkomitmen memberantas taruhan haram online sesuai dengan peraturan perundang - undangan yang berlaku. Taruhan haram online harus diberantas karena sangat merugikan rakyat kecil," tegasnya.
Beberapa selebgram yang diduga turut mempromosikan taruhan haram secara online juga telah diproses oleh aparat penegak hukum.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: adatah.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Terjaring OTT KPK, Anak Buah Cak Imin Ini Punya Harta Rp4,8 Miliar
Khawatir Diganggu, Subhan Palal Rahasiakan Saksi Ahli Ijazah Gibran
UAS Bantah Gubernur Riau Kena OTT KPK, Cuma Dimintai Keterangan Katanya
KPK Wajib Periksa Jokowi dan Luhut terkait Kasus Whoosh