"Ini kan menandakan kemacetan tak terhindarkan, karenanya, masyarakat juga perlu memastikan kesehatan anggota rombongannya di samping kelaikan kendaraannya," jelasnya.
Kenapa faktor kesehatan perlu diperhatikan, jelasnya, mengingat kondisi macet bakal menguras kekuatan fisik dan stamina.
Demikian pula kondisi kendaraan.
Baca Juga: Satria Brand Award, PT Arbani Madinah Wisata, Setia Melayani Jamaah ke Baitullah
Mogok hanya akan membuat gangguan di jalur.
Tak lupa, Bey Machmudin mewanti-wanti masyarakat untuk memperhatikan pula kondisi cuaca dari tempat yang dikunjunginya.
Informasinya, katanya, saat ini relatif mudah didapat seperti dari lembaga resmi seperti BMKG maupun Badan Geologi.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!