REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev dan Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev menyampaikan ucapan selamat kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan atas keberhasilan perolehan suara saat pemungutan suara di Turki, Ahad (14/5/2023) lalu.
Kedua pemimpin tersebut melakukan panggilan telepon secara terpisah kepada Erdogan pada Senin (15/5/2023), menyatakan harapan bahwa hasil pemilu akan bermanfaat bagi bangsa Turki.
Aliyev menyampaikan harapannya kepada Erdogan. "Bahwa Turki telah membuat kemajuan yang luar biasa di bawah kepemimpinan Erdogan," kata Kantor Kepresidenan Azerbaijan dalam sebuah pernyataan.
"Sebagai perwujudan dari hal ini, rakyat Turki yang bersaudara juga telah menunjukkan kepercayaan kepada pemimpin mereka dalam pemilihan umum ini," tambah pernyataan tersebut.
Erdogan berterima kasih kepada Aliyev atas perhatian dan harapannya. Kedua pemimpin juga menggarisbawahi bahwa hubungan persahabatan dan persaudaraan antara kedua negara adalah abadi dan tidak dapat dipatahkan.
Erdogan memperoleh lebih dari 49 persen suara menurut hasil awal tidak resmi, jauh di depan saingan utamanya Kemal Kılıçdaroğlu, yang sejauh ini memperoleh sekitar 44 persen suara.
Turki, yang telah menikmati hubungan baik dengan negara-negara berbangsa Turki lain, akan meningkatkan hubungan lebih lanjut di bawah kepemimpinan Erdoğan. Negara ini baru-baru ini memegang jabatan sebagai ketua Organisasi Negara-Negara Turki (OTS).
Reaksi dari luar negeri mengalir deras pada hari Senin setelah hasil pemilu diumumkan. Kremlin mengatakan pada hari Senin bahwa Rusia mengharapkan kerja sama dengan Turki untuk terus berlanjut, diperdalam, dan diperluas setelah pemilu.
"Tentu saja, kami mengamati berita-berita yang datang dari Turki akhir-akhir ini dengan penuh minat dan perhatian. Kami menghormati dan akan menghargai pilihan rakyat Turki. Namun, bagaimanapun juga, kami berharap kerja sama kami akan terus berlanjut, diperdalam, dan diperluas," ujar juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada para wartawan dalam sebuah konferensi pers.
Artikel Terkait
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu
Presiden Prabowo Panggil Eks Menhub Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Polemik Whoosh?
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid