NARASIBARU.COM - Hujan dengan intensitas tinggi dengan durasi 3 sampai 4 jam berpotensi mengguyur sejumlah wilayah di Sumatera Barat hingga tiga hari kedepan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) mendeteksi adanya fenomena Angin Monsun Asia di Sumatera Barat.
"Aktifnya Angin Monsun Asia ini mengakibatkan peningkatan intensitas hujan di daerah-daerah timur Sumbar," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Minangkabau, Yudha Nugraha seperti yang dilansir Antaranews.
Selanjutnya Yudha menyebut wilayah yang mengalami peningkatan intensitas hujan adalah Kabupaten Limapuluh Kota, Kota Payakumbuh, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Pasaman.
Dia memperkirakan intensitas hujan yang tinggi terjadi pada siang hingga sore hari.
Selain itu, lanjut Yudha, faktor lainnya adalah adanya pola pertemuan arus angin di sekitar Samudera Hindia atau wilayah Pesisir Barat Sumbar.
Kondisi ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan-awan hujan dengan intensitas tinggi, terutama saat pagi menjelang siang hari.
Untuk tiga hari ke depan, kata dia, peluang hujan dengan intensitas tinggi berdurasi tiga hingga empat jam diperkirakan masih akan terjadi.
"BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan karena adanya ancaman bencana hidrometeorologi," imbau Yudha.
Bencana hidrometeorologi tersebut antara lain banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.
Selain Sumatera Barat, hujan dengan intensitas tinggi dan lebat juga perpotensi mengguyur wilayah Bengkulu, Riau dan Sumatera Utara.
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?