Teka-teki mengenai siapa yang akan mengisi kursi panas Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) mulai terjawab. Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan sinyal kuat bahwa posisi yang ditinggalkan Immanuel Ebenezer tersebut akan segera diisi dalam waktu dekat.
Sinyal ini disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo di sela-sela kunjungannya di RS Pusat Otak Nasional, Selasa (26/8/2025), menanggapi pertanyaan awak media mengenai kekosongan jabatan setelah Immanuel Ebenezer ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Saat dikonfirmasi, Prabowo memastikan bahwa proses pengisian jabatan tersebut sudah berjalan.
"Sudah diurus semuanya itu, ya, oke," ucap Presiden Prabowo sebagaimana dilansir Antara.
Kepala Negara seolah ingin menenangkan publik bahwa roda pemerintahan, khususnya di Kementerian Ketenagakerjaan, tidak akan terganggu. Ia mengisyaratkan bahwa nama pengganti sudah ada, meskipun masih dirahasiakan.
"Ada nanti, tenang saja," tambahnya sambil melambaikan tangan kepada wartawan.
Pernyataan Prabowo ini menjadi jawaban atas kekosongan mendadak di posisi Wamenaker. Seperti diketahui, pada 22 Agustus 2025, KPK secara resmi menetapkan Immanuel Ebenezer sebagai tersangka.
Ia tidak sendiri, KPK juga menjerat Irvian Bobby dan sembilan orang lainnya dalam kasus dugaan pemerasan terkait pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan.
Dalam konstruksi perkaranya, Immanuel Ebenezer diduga kuat telah menerima aliran dana haram sebesar Rp3 miliar dan satu unit motor mewah merek Ducati dari Irvian Bobby untuk memuluskan urusan tersebut.
Sumber: suara
Foto: Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer menangis saat dihadirkan di KPK. (Antara)
Artikel Terkait
Terungkap! Siswi SMPN 13 Kota Bekasi Dilecehkan Guru saat Kerjakan Tugas
Rismon Sianipar Lantang Sebut Jokowi Pemimpin Maling: Menteri Siapa Yang Antar Duit Tiap Minggu ke Gibran?
Dokter Tifa Bongkar 4 Kebohongan Pernyataan Rektor UGM Yang Sebut Jokowi Sarjana Muda
Kericuhan Sorong: Massa Blokade Jalan, Bentrok dengan Aparat hingga Rusak Rumah Kajari