Sambil Bawa Ijazah UGM, Relawan Alumni Gadjah Mada Gelar Aksi Minta Jokowi Lihatkan Ijazah ke Publik

- Rabu, 09 Juli 2025 | 10:25 WIB
Sambil Bawa Ijazah UGM, Relawan Alumni Gadjah Mada Gelar Aksi Minta Jokowi Lihatkan Ijazah ke Publik



NARASIBARU.COM  - Massa yang mengatasnamakan diri sebagai Relawan Alumni Universitas Gadjah Mada Bergerak atau Relagama Bergerak menggelar aksi terkait polemik dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Boulevard UGM, Yogyakarta, Selasa (8/7/2025).

Dikutip dari tayangan Kompas TV, puluhan relawan membawa sejumlah poster, spanduk, hingga fotokopi salinan ijazah UGM milik mereka.

Mereka meminta Jokowi menunjukkan ijazahnya kepada publik untuk mengakhiri polemik ini.

Para alumni meminta pihak kampus memberikan keterangan resmi kepada publik secara jujur dan transparan tentang riwayat pendidikan Jokowi di UGM, termasuk status ijazahnya.

Selain itu, mereka juga meminta Jokowi dengan sukarela untuk menunjukkan ijazah sarjananya kepada publik secara apa adanya.

Koordinator Relagama Bergerak, Bangun Sutoto mengungkapkan aksi ini berangkat dari kepedulian sebagian teman-teman alumni UGM yang melihat dinamika dan situasi di Indonesia saat ini.

Menurut Bangun, isu ijazah Presiden telah menjadi bola liar yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Mereka juga tidak ingin nama UGM menjadi tidak baik karena polemik ini.

"Kami tidak punya tendensi yang lain. Kami semata-mata berusaha, berupaya untuk menyelesaikan masalah, tidak ingin menambah masalah. Itu saja sederhana," ungkap Bangun, dikutip dari Kompas. 

Menurut Bangun, klarifikasi UGM dan kesukarelaan Jokowi menunjukkan ijazahnya kepada publik bakal menjadi catatan sejarah penting. 

Mereka berharap proses klarifikasi dilakukan di kampus UGM sebagai rumah besar civitas akademika dan alumni.

Apabila permintaan tidak dipenuhi setelah surat diterima pihak terkait, Relagama Bergerak menyatakan siap mengajukan mosi tidak percaya.


Bareskrim Polri Bakal Gelar Perkara
Sementara itu kepolisian akan melakukan gelar perkara khusus kasus dugaan ijazah palsu Jokowi di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu (9/7/2025).

Wakil Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) sekaligus pelapor kasus Ijazah Jokowi, Rizal Fadillah. memastikan akan hadir dalam agenda tersebut. 


Dalam tayangan Sapa Indonesia Malam Kompas TV pada Selasa (8/7/2025), Rizal Fadillah menegaskan dirinya sudah siap menghadiri gelar perkara khusus kasus ijazah Jokowi. 

"Sudah (ada surat pemberitahuan sebelumnya). Jadi memang, awalnya tanggal 3 Juli tapi kemudian surat pemberitahuan berikut tanggal 9 Juli hari Rabu besok."

"Jadi, kita sudah bersiap untuk menghadiri acara gelar perkara khusus tersebut karena memang diminta TPUA, sebagai solusi keberatan pengumuman tanggal 22 Mei oleh Dirtipidum," ucapnya. 

Rizal Fadillah menjelaskan, agenda  gelar perkara khusus kasus ijazah Jokowi tersebut, akan dimulai pagi hari.

"Agendanya jam 10.00 WIB," lanjutnya

Sumber: Tribunnews 

Komentar