NARASIBARU.COM -Sikap dingin Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang tidak menyalami para menteri yang merupakan elite partai politik di acara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, tidak dapat diartikan jadi gerbang pintu masuk pemakzulan.
Analis politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga berpendapat, jika Gibran hanya menyalami salah satu dari elite parpol yang menjadi anak buahnya, itu baru dikatakan kental unsur politis.
"Jadi, nuansa politiknya baru mengental bila hanya salah satu menteri saja yang tidak disalami. Namun, realitasnya tidak demikian, bahkan Puan Maharani infonya juga tidak disalami Gibran," kata Jamiluddin Ritonga kepada RMOL, Selasa, 12 Agustus 2025.
Artikel Terkait
Beredar Isu Pemakzulan Ketum PBNU hingga Gelar Rapat Internal dengan Rais Aam
Inkonsistensi Jokowi: Diminta Istirahat Dulu, Mangkir Sidang Ijazah, Kini Bertolak ke Singapura
Jimly Asshiddiqie Ungkap Marak Kasus Ijazah Palsu: Dipakai untuk Alat Persaingan Politik
Ketidakmampuan UGM Tunjukan Arsip Dinilai Jadi Bukti Ijazah Jokowi tak Jelas Asal-usulnya