NARASIBARU.COM - Riwayat pendidikan dr Tifa kembali menjadi perbincangan hangat di tengah mencuatnya isu ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sempat digugat ke pengadilan. Dalam berbagai pernyataannya di media sosial, dr Tifa atau Tifauzia Tyassuma kerap menyoroti keaslian ijazah Jokowi dan menuntut transparansi data akademik pejabat publik.
Namun, ketika isu tersebut semakin ramai diperbincangkan, publik justru berbalik menelusuri riwayat pendidikan dr Tifa sendiri apakah latar akademisnya benar, lengkap, dan sesuai dengan klaim yang kerap ia sampaikan. Pertanyaan ini kemudian berkembang setelah namanya ikut terseret dalam kasus hukum terkait tudingan ijazah palsu Jokowi.
Kasus ijazah Jokowi bermula dari laporan ke Polda Metro Jaya yang menuding adanya ketidakjelasan dalam dokumen akademik Presiden RI. Dalam penyidikan kasus tersebut, dr Tifa termasuk salah satu pihak yang diperiksa oleh kepolisian. Ia mengaku telah menjalani pemeriksaan panjang dan menjawab puluhan pertanyaan penyidik terkait unggahannya di media sosial.
Perkembangan terbaru menunjukkan bahwa Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan orang sebagai tersangka dalam kasus fitnah ijazah palsu Jokowi, dan salah satunya adalah dr Tifauzia Tyassuma. Selain dr Tifa, terdapat pula beberapa tokoh publik lain yang ikut terseret dalam perkara ini.
Status tersangka tersebut menandai bahwa penyidik menemukan cukup bukti dugaan pelanggaran hukum dalam penyebaran informasi yang dianggap menyesatkan terkait ijazah Jokowi.
Meski begitu, hingga kini belum ada konfirmasi resmi mengenai penahanan ataupun rincian dakwaan terhadap dr Tifa. Ia sendiri menegaskan bahwa pemeriksaannya adalah bagian dari upayanya mengungkap kebenaran dan menyatakan siap menghadapi proses hukum dengan terbuka.
Riwayat Pendidikan dr Tifa
Riwayat pendidikan dr Tifa bermula di dunia kedokteran. Ia tercatat sebagai lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Di kampus inilah dr Tifa menempuh pendidikan kedokteran umum dan memperoleh gelar dokter.
Pendidikan kedokteran di UGM dikenal ketat dan menuntut disiplin tinggi, sehingga memberikan dasar ilmiah yang kuat bagi alumninya. Bagi dr Tifa, tahap ini menjadi pondasi profesional untuk berkarier di bidang kesehatan sekaligus membuka jalan menuju penelitian dan epidemiologi yang kelak menjadi fokus keahliannya.
Pendidikan Lanjutan: Magister Sains (M.Sc)
Artikel Terkait
Tegas, Menteri PPA Tak Terima Gus Elham Cium Anak Perempuan: Itu Child Grooming!
Cerita Bilqis Selama di Perkampungan Adat Jambi saat Diculik: Makan Mi hingga Lihat Banyak Anjing
Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Bawa Buku White Paper ke Polda Metro
Purbaya Bongkar Modus Akal-akalan Impor, Temukan Barang Rp117.000 Dijual hingga Rp50 Juta